Tuesday, September 11, 2012

Makam (Tomb of) Imam Perang Jabarumun



Sekitar 1-2 km di luar pekan Gopeng terdapat makam ini.
Around 1-2 km outside the small town of Gopeng lies this tomb.


Ia milik seorang tokoh orang Mandailing yang dikenali sebagai Imam Perang Jabarumun.
It belongs to a figure of the Mandailing people who was known as Imam Perang Jabarumun.


Jabarumun yang hidup penghujung abad ke 19 dipanggil Imam Perang kerana ada memimpin angkatan perang selain menjadi pemimpin agama.
Jabarumun who lived at the end of the 19th century is called the Imam Perang as he had lead a war party (perang is the Malay word for battle/war) besides being a religious leader (imam also means the one who regularly leads prayers in a mosque).


Namun ada yang percaya Jabarumun cuma nama samaran seorang tokoh berketurunan Bugis yang dikenali sebagai Tok Jabar dari sekitar Kampung Gajah dan Pasir Salak, juga dikenali sebagai Ngah Jabor. Rujuk artikel lama Masjid (Mosque of) Tok Jabar
Still there are those who believes that Jabarumun is just a name of diguise for a figure of Bugis descent who was also known as Tok Jabar from around Kampung Gajah and Pasir Salak, also known as Ngah Jabor. Refer to the old article Masjid (Mosque of) Tok Jabar.


Beliau diketahui terlibat dalam pembunuhan Residen pertama British ke Perak iaitu J.W.W. Birch 1875. Tetapi dapat melepaskan diri dari hukuman lalu dikatakan hilang.
He is known to have been involved in the killing of the first British Resident to Perak which is J.W.W. Birch in 1875. But managed to escape from punishment and said to have disappeared.


Yang ini pula kubur isterinya, saya tak ingat nama. Dikatakan Tok Jabar mengahwini anak kepada seorang tokoh Mandailing bernama Imam Perang Basir dari keluarga Nasution. Mungkin sebab itu beliau kemudian dikenali sebagai orang Mandailing juga...
This in turn is the tomb of his wife, I can't remember the name. It is said Tok Jabar married the daughter of a Mandailing figure named Imam Perang Basir from the Nasution family. Maybe because of that he was later known as a Mandailing person too...



6 comments:

  1. Asks for a warrant to arrest one Imam Prang & his gang for robbery & kidnapping
    Permohonan mendapatkan waren tangkap Surat Bahasa Inggeris Douglas B; Imam Prang Jubroman; Haji Mat Yakim; Saotan/Sutan Puasah; Kajang; Syers.H.C.Ulu Bernam; Sungai[Rajah];Datu Damar;Pancallan Kachow
    (No. rujukan: 1957/0000442; Jenis bahan: Fail; Negeri: IBU PEJABAT

    Saya terperasan ada satu fail di arkib negara berkenaan Imam Perang Jabarumun yang dituduh merompak dan menculik oleh penjajah British.

    ReplyDelete
  2. Kalau xsilap sy masih kensl lg dgn susur keturunan arwah imam perang di gopeng ni

    ReplyDelete
  3. Setelah mencari ke sana sini, baru saya tahu bahwa Imam Perang Jabarumun atau Ja Barumun anak kepada Ja Marcaya adalah keturunan Mandailing. Marga Rangkuti. Kalau mengikut pencarian tuan Merah Silu bahwa isterinya adalah anak kepada Imam Basir atau Syeikh Basir Nasution. Imam Basir ini adalah anak kepada Raja Laut.
    Nama asal Raja Laut ini tidak diketahui, tetapi setelah kalah dalam perang paderi melawan Belanda pada tahun 1838, beliau telah berhijrah ke Lukut bersama sama Raja Asal (terlibat dalam perang saudara Pahang, Kelang, Kuala Lumpur bersama sama Ja Barumun dan pembunuhan Birch) dan Tuanku Tambusai.
    Tuanku Tambusai menetap di N Sembilan. Keturunannya masih ada di KL kerana saya pernah melihat naskah tulisan tangan Tuanku Tambusai berkenaan ilmu ugama Islam.
    Raja Asal bermakam di Cangkat Piatu seperti yang tuan nyatakan di atas. Ja Barumun menetap di Gopeng, mengetuai orang orang Rao di sana dan meninggal di Gopeng.
    Raja Laut berulang alik antara semenanjung Melayu dan Sumatra dan terlibat banyak di dalam peperangan di laut dengan Inggeris dan Belanda sehingga beliau tewas dalam peperangan dengan Belanda di Labuan Bilik, Labuhan Batu.
    Semoga membantu.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ass.saya punya salah satu keturunan dari saudara kakek buyut ,dari Indonesia,pulau Sumatera
      Provinsi sumatera Utara, Sibuhuan, kabupaten Padang lawas,desa Hasahatan Julu,kecamatan barumun,bersuku Mandailing marga hasibuan
      Yang merantau ke tanah Melayu Malaysia pd di sekitar thn 1800 an ,yg kabarnya juga saya dengar dari ayahnya jabarumun ini menjadi panglima atau prajurit perang di Malaysia.

      Saya mohon di bantu untuk siapa orang yg bisa di hubungi dalam penyelusuran atau tempat bertanya tentang jabarumun yang ini
      Terima kasih
      Wassallam

      Delete
  4. Assalamualaikum wbt, saya baru Pulang dari melawat Makam Almarhum Raja Jabarumum pada jam 3 petang tadi, alang2 nak jalan sehala ke Tapah, singgah ziarah jap, keadaan sekitar Makam tidak terjaga, kerosakan banyak, pintu pagar telah hilang,saya tidak membawa peralatan mengemas tadi, maka saya berharap penduduk setempat dapatlah kiranya mengemas dan membersihkan Makam Raja Jabarumum....

    ReplyDelete