Saturday, June 16, 2012

Makam (Tomb of) Fatimah binti Maimun



Dari Masjid Sunan Giri kami mengambil sebuah jalan untuk keluar dari lingkungan kota Gresik. Sampai di kawasan bernama Leran kami singgah ke makam seorang wanita bernama Fatimah binti Maimun.
From the mosque of Sunan Giri we took a road to go out of the vicinity of Gresik town. Upon reaching an area called Leran we stopped by at the tomb of a woman named Fatimah binti Maimun.



Bangunan makamnya dikatakan memiliki ciri-ciri binaan Jawa kuno.
The building is said to have the qualities of ancient Jawa building.


Fatimah binti Maimun dikatakan mangkat tahun 1082 Masihi.
Fatimah binti Maimun is said to have passed away in the year 1082 AD.


Maka itu beliau harus hidup 400 tahun lebih awal daripada zaman Wali Songo!
Thus she must have lived 400 years earlier than the era of Wali Songo (the nine famous saints of Jawa)!


Makamnya dikatakan makam Islam tertua di Pulau Jawa.
Her tomb is said to be the oldest Islamic tomb in the island of Jawa.


Fatimah dikatakan berketurunan Parsi. Peliknya, ayahnya Maimun bin Hibatullah dikatakan pernah menjadi raja Melaka.
Fatimah is said to be of Persian descent. Strangely, her father Maimun bin Hibatullah is said to have been the king of Melaka.




Turut terdapat dalam bangunan adalah makam beberapa orang puteri.
Also available inside the building are the tombs of a number of princesses.














Untuk pengetahuan ini adalah artikel ke 979 di blogspot ini.
For information this is the 979th article in this blogspot.




Masjid (Mosque of) Sunan Giri



Seterusnya saya naik ke sebuah lagi bukit untuk menziarahi masjid ini.
Next I went to another hill to visit this mosque.




Ia terletak di bukit yang sama dengan makam Sunan Giri. Rujuk Makam (Tomb of) Sunan Giri.
It is situated on the same hill as the tomb of Sunan Giri. Refer Makam (Tomb of) Sunan Giri.




Selamat datang ke Masjid Sunan Giri.
Welcome to the mosque of Sunan Giri.





Bahagian luar kelihatan moden...
The outside section looks modern...


Masuk ke dalam dan anda dapat melihat bahagian asal masjid yang dibina lebih 500 tahun lalu.
Go inside and you could see original sections of the mosque which was built more than 500 years ago.














(The place called) Telaga Pegat, Giri




Turun dari bukit untuk masuk ke jalan besar saya terlihat tembok ini.
Going down the hill to get to the main road I caught sight of this wall.


Di belakangnya kelihatan sebuah kolam.
Behind it could be seen a pool. 



Ia dipanggil Telaga Pegat.
It is called the Telaga Pegat.


Kolam ini dibina oleh Sunan Giri lebih 500 tahun lalu.
This pool was built by Sunan Giri more than 500 years ago.




Masjid (Mosque of) Sayyid Abdurrahman, Patukangan, Grisek

Bersambung dari Makam (Tomb of) Putri Cempo.
Continued from Makam (Tomb of) Putri Cempo.


Di atas puncak bukit yang sama terdapat masjid ini. 
On top the same hill there exists this mosque.


Papan tanda menyebutnya sebagai Masjid Sayyid Abdurrahman, Patukangan, Gresik.
The signboard mentioned it as Masjid  (mosque of) Sayyid Abdurrahman, Patukangan, Gresik.






Nampaknya nama itu merujuk kepada Sayyid Abdurrahman yang makamnya terletak berdekatan. Lihat Makam (Tomb of) Sayyid Abdul Rahman Giri.
Looks like the name refers to Sayyid Abdurrahman whose tomb is situated nearby. Look at Makam (Tomb of) Sayyid Abdul Rahman Giri.









Makam (Tomb of) Putri Cempo



Sekitar 150 meter dari makam Sayyid Rahman terdapat makam ini.
About 150 metres from the tomb of Sayyid Rahman there exists this tomb.


Ia disebut sebagai makam Putri Cempo, merujuk kepada seorang puteri dari kerajaan Champa.
It is mentioned as the tomb of Putri Cempo, referring to a princess from the kingdom of Champa.


Namun ada sejumlah puteri dari Champa pernah datang ke Pulau Jawa.
Still there is a number of princesses from Champa who have come to the island of Jawa.


Telahan saya yang ini ada kena-mengena dengan Wali Songo bernama Sunan Ampel.
My guess is this one has connection with the Wali Songo (nine saints of Jawa) named Sunan Ampel.









Makam (Tomb of) Sayyid Abdul Rahman Giri



Di puncak bukit pula terdapat makam ini.
At the top of the hill in turn lies this tomb.


Papan tanda menyebut ia milik Sayyid Abdurrahman, bapa saudara Sunan Giri.
The signboard says it belongs to Sayyid Abdurrahman, uncle to Sunan Giri.


Saya tak tahu apa cerita tentang beliau. Saya juga tidak tahu nama bukit ini.
I don't know what is the story on him. I also don't know the name of this hill.


Sayyid Abdurrahman boleh merujuk kepada ramai orang kerana ia adalah nama yang agak biasa.
Sayyid Abdurrahman could refer to many people as it is quite a common name.




Oleh kerana bukit ini terletak berdekatan Giri, biar saya menyebutnya sebagai Sayyid Abdul Rahman Giri.
As this hill is situated near Giri, let me mention him  as Sayyid Abdul Rahman Giri.